Suasana pagi itu pun heboh di Time Line Bang Nur Terbit salah seorang Blogger senior yang mengabarkan akan digelarnya acara Blogger Gathering hari itu juga di sebuah rumah makan daerah Jakarta. Iseng saya mendaftar karena temanya tentang Dolan Banyumas yang pasti akan berbicara seputar traveling ke Banyumas.
Oke karena letak rumah makannya tidak jauh dari stasiun terdekat, sehingga memudahkan saya untuk sampai di lokasi sebelum acara dimulai. Dan waktupun menunjukkan pukul 11.00 WIB saatnya acarapun dimulai dengan dipandu oleh Bang Andi sebagai moderator. Dengan tema acara siang ini adalah Expose Pariwisata Dalam Rangka Promosi Pariwisata Nusantara Di Dalam Dan Luar Negeri
Blogger Gathering Expose Pariwisata Banyumas
Hadir sebagai narasumber pertama dalam suasana santai siang itu adalah Bapak Saptono yang menjabat sebagai Kadisbudpar Banyumas.
Dan pembicara kedua siang itu adalah bapak Heru yang memiliki jabatan sebagai ketua PHRI (Persatuan Hotel dan Restoran Indonesia) yang sama-sama berasal dari Banyumas. Selain itu, beliau juga bekerja sebagai dosen, lawyer dan pastinya hobi traveling dong ya.
Terus juga masih dipandu dengan adanya tour leader yang akan menemani dan memandu perjalanan kita nantinya. Asyekkk, langsung atur formasi ahh, mencari 9 orang lainnya untuk perjalanan ini 😍.
"Ada 7 tempat lho yang bisa kita nikmati dengan biaya murah itu, tenang kamar hotel juga masih tersedia dengan harga yang murah dan terjangkau kog" lanjut pak Heru antusias. Sama seperti kami barisan para blogger dan media yang tampak sibuk menyimak narasumber yang hadir. Dan menjelaskan secara detil termasuk dalam sesi tanya jawabnya perihal kabupaten yang memiliki hawa sejuk ini dengan luasnya sebesar +/- 132.759,56 Ha.
Oke, setelah acara dan makan siang, saya pun melanjutkan perjalanan pulang. Tahulah pasti apa yang akan saya lakukan? Hahaha iya betul, 😁 saya akan tanya-tanya si mbah google menyangkut Kabupaten yang memiliki makanan khas tempe mendoan itu.
Iyalah secara, saya juga belum pernah menginjakkan kaki di kabupaten ini, makanya kepo dan tertarik untuk mencoba banyak hal menarik dari Banyumas dengan khas laskar Bawornya ini. Syukur-syukur suatu saat Allah memberikan jalanNya supaya saya bisa berdiri tegak di atas bumi Banyumas untuk pose OOTD ala pecinta alam #eh 😆
"Wah, pantesan Batu Raden hits banget, Dan batik yang saya pakai itu juga selain nyaman dipakai juga motifnya menarik". Gumam saya dalam hati, di depan laptop yang menjadi teman berselancar saya. Ternyata itu ciri khas Banyumas to.
Oke googling pun berlanjut dan saya sempat dibuat takjub dengan banyak keindahan tentang Banyumas ini. Apa saja sih yang menarik dari Banyumas dan tempat mana saja yang layak kita kunjungi jika kita berada di sana. Yuk ahh lanjutin bacanya.
Nah, kalau kalian ingin kesini, gampang kog bisa ditempuh dengan menggunakan transportasi darat bisa bus atau kereta api dan turun di stasiun Purwokerto ya guys.
Ehh jangan salah, sebagai salah satu destinasi wisata propinsi Jawa Tengah, Kabupaten Banyumas dengan ibu kotanya Purwokerto itu telah memiliki banyak sarana wisata lho seperti hotel berbintang 4,3,2,1 bahkan sekelas hotel melati 3,2,1 dan Villa pun ada. Tinggal sesuaikan budget deh ya 😊.
Hal inilah yang menunjukkan bahwa Pemkab Banyumas sukses mengembangkan wilayahnya. Karena terbukti saat ini Purwokerto semakin eksis dengan bertambahnya jumlah wisatawan yang datang kesini.
Urusan makan dan hiburan juga ada kog banyak restoran, rumah makan, karaoke, cafe, pusat perbelanjaan modern, pusat oleh-oleh Banyumas, terminal bus, stasiun kereta api, angkutan kota, taxi dan taman-taman kota yang representatif.
Oke, selanjutnya setelah mengenal wisata alam kita akan melihat keindahan Banyumas dari sisi air terjunnya. Karena konon air terjunnya sudah terkenal di mata para wisatawan lokal yang banyak datang di tempat yang indah ini. Dan Banyumas fix mndapat julukan Negeri 1001 Curug (saking banyaknya dong ya)
Yuhuu, setelah berbasah-basah dengan membayangkan duduk di dekat Curug, saatnya kita menjelajahi taman rekreasi modern yang ada di kabupaten Banyumas yuk. Setelah tadi saya puas dibikin baper sama obyek wisata alam dan air terjunnya😔.
Sekarang kita lihat ada apa sajakah tempat yang menjadi taman rekreasi di sini. Yang pastinya obyek wisata ini juga bisa digunakan untuk tujuan pilihan berwisata kita bersama keluarga jika berkunjung ke Banyumas yang terkenal akan bahasa ngapak nya ini.
Bermain-main dan mensyukuri indah alam yang diciptakanNya sudah, menjelajahi taman rekreasi yang idenya keren-keren pun juga sudah. Nah sekarang kita bahas yuk tempat apa saja sih yang merupakan obyek wisata juga tapi berkaitan dengan sejarah. Sehingga kalau kita mengajak anak-anak ke tempat-tempat ini mereka bisa leluasa menggali dan mendapatkan informasi seputar museum yang pastinya memiliki nilai historis.
Ada museum BRI yang menjadi cikal bakal bank BRI dan merupakan satu-satunya museum perbankan di Indonesia. Museum Jendral Sudirman yang bisa dijadikan tempat berwisata sejarah karena menyimpan foto foto dan relief yang menggambarkan perjuangan Panglima Besar Sudirman dan sejarah peperangan Indonesia tahun 1945 ketika melawan penjajah.
Taraaa, puas mengelilingi museum dan lelah ingin beristirahat tapi sambil beribadah? datang saja ke tempat ini. Karena kita akan dimanjakan dengan tampilan 2 tempat ibadah. Yap yang satu merupakan masjid untuk kaum muslim dan satunya lagi merupakan gereja untuk tempat beribadah kaum katolik. Dua tempat wisata religi ini juga ramai lho dikunjungi pengunjung.
Namanya masjid Saka Tunggal dan taman kera merupakan masjid tertua yang ada di Indonesia karena dibangun pada masa sebelum masuknya walisongo ke nusantara. Sedangkan Goa Maria Kaliori untuk kaum Katolik melakukan wisata religi. Keduanya ini merupakan bangunan lama dan bertahun-tahun lho.
Sudah cukup belum dibikin bapernya sama nih Banyumas. Ahh saya cuma bisa mupeng lho saat ngepoin satu persatu obyek wisatanya. Dan ternyata masih ada juga kolam renang pemandian air mineral Kalibacin dan Dreamland Park Ajibarang yang tentunya masih ditambah beberapa nama yang belum tersebut ya temans.
Sudah pasti obyek wisata ringan yang menyenangkan ini, membuat kita langsung pengen nyemplung bareng keluarga, karena obyek wisata ini didesain unik dan lain dari yang lain sehingga pengunjung bisa bebas memanfaatkannya sebagai family time jika berada di Banyumas. Ahhh kapan ya saya bisa kesana 😢 terimakasih Banyumas, sudah bikin saya baper habis dan cuma bisa mupeng dulu.
Itu cuma beberapa ya dari makanan yang menjadi cita rasa Banyumas, masih banyak juga lho hidangan yang menjadikan kita akan betah membuat kita berlama-lama menjelajah Banyumas.
Dimulai dari Nopia yang dibakar dengan panggangan tradisional, biasa disebut juga dengan telur gajah karena bentuknya yang besar. Soto Sukaraja yang membuatnya berbeda dengan soto dari daerah lain adalah karena disajikan khusus dengan potongan ketupat di dalamnya dan disajikan bersamaan dengan sambal kacang. Getuk Goreng yang sudah menjadi oleh-olehm rasanya manis terbuat dari gula jawa asli dan sekarang memiliki banyak varian rasa.
Jenang jaket yang jika dimakan akan kenyal namun tidak lengket di mulut. Cimplung adalah makanan khas Banyumas yang hanya bisa dilakukan oleh mereka para pembuat gula jawa, karena direbus dengan singkong sebagai bahan utamanya.
Tempe Mendoan makanan Banyumas, yang kini mulai ngehits dimanapun. Terbuat dari tempe yang lebar dan tipis dalam proses menggorengnya tidak sampai kering. Ditambah cocolan sambal dan cabe rawit hijaunya semakin membuat lupa sama teman di sebelah hehe😁. Hayoo pilih yang mana untuk dimakan duluan wkwkkw.
Nah, berikut ini yang menjadi ciri khas dari wisata belanja jika kita mengunjungi Banyumas.
Yuk rekan media dan blogger mari ikut serta membantu mengexpose, mengenalkan pariwisata Banyumas yang sebenarnya banyak sekali hal menarik di dalamnya. Tidak hanya Baturaden saja,kawasan yang ada di Banyumas ituNoted : yang membuat wawasan saya siang itu pun bertambah pada kabupaten Banyumas yang terkenal dengan bahasa ngapaknya sebagai salah satu ikon daerahnya xixi.
Dan pembicara kedua siang itu adalah bapak Heru yang memiliki jabatan sebagai ketua PHRI (Persatuan Hotel dan Restoran Indonesia) yang sama-sama berasal dari Banyumas. Selain itu, beliau juga bekerja sebagai dosen, lawyer dan pastinya hobi traveling dong ya.
"Berkunjung ke Banyumas itu mudah dan murah kog, mudah karena sekarang bisa ditempuh menggunakan kereta api yang harganya sangat terjangkau, juga murah karena kami menyediakan paket hemat travelling ke Banyumas hanya dengan Rp 250.000 untuk minimum satu rombongan sebanyak 10 orang "Saya dan teman-teman blogger yang hadir pun melongo dibuatnya ya. Hahhh serius, hanya dengan Rp 250. 000 kita sudah bisa menikmati 7 tempat wisata yang direkomendasikan, bebas tiket masuk ke wahana yang dituju, makan 1x, kaos yang jadi souvenir cantik dan dijemput pula di stasiun Purwokerto.
Terus juga masih dipandu dengan adanya tour leader yang akan menemani dan memandu perjalanan kita nantinya. Asyekkk, langsung atur formasi ahh, mencari 9 orang lainnya untuk perjalanan ini 😍.
"Ada 7 tempat lho yang bisa kita nikmati dengan biaya murah itu, tenang kamar hotel juga masih tersedia dengan harga yang murah dan terjangkau kog" lanjut pak Heru antusias. Sama seperti kami barisan para blogger dan media yang tampak sibuk menyimak narasumber yang hadir. Dan menjelaskan secara detil termasuk dalam sesi tanya jawabnya perihal kabupaten yang memiliki hawa sejuk ini dengan luasnya sebesar +/- 132.759,56 Ha.
Oke, setelah acara dan makan siang, saya pun melanjutkan perjalanan pulang. Tahulah pasti apa yang akan saya lakukan? Hahaha iya betul, 😁 saya akan tanya-tanya si mbah google menyangkut Kabupaten yang memiliki makanan khas tempe mendoan itu.
Iyalah secara, saya juga belum pernah menginjakkan kaki di kabupaten ini, makanya kepo dan tertarik untuk mencoba banyak hal menarik dari Banyumas dengan khas laskar Bawornya ini. Syukur-syukur suatu saat Allah memberikan jalanNya supaya saya bisa berdiri tegak di atas bumi Banyumas untuk pose OOTD ala pecinta alam #eh 😆
"Wah, pantesan Batu Raden hits banget, Dan batik yang saya pakai itu juga selain nyaman dipakai juga motifnya menarik". Gumam saya dalam hati, di depan laptop yang menjadi teman berselancar saya. Ternyata itu ciri khas Banyumas to.
Oke googling pun berlanjut dan saya sempat dibuat takjub dengan banyak keindahan tentang Banyumas ini. Apa saja sih yang menarik dari Banyumas dan tempat mana saja yang layak kita kunjungi jika kita berada di sana. Yuk ahh lanjutin bacanya.
Mengenal Banyumas Dalam Segala Sudut
Berdasarkan sejarah, nama Banyumas berasal dari nama Banyu (air) dan emas (kayu yang berwarna emas). Berulang tahun setiap tanggal 22 Februari dan akan banyak event-event yang diselenggarakan berbarengan dengan ultahnya tersebut.
Banyumas merupakan kabupaten yang terletak di sebelah barat daya dan merupakan bagian dari propinsi Jawa Tengah. Struktur pegunungan ini terdiri dari sebagian lembah serayu untuk pertanian, sebagian dataran tinggi untuk pekarangan dan pemukiman.
Dan ini ternyata yang menjadi penyebab mengapa berada di Banyumas terasa sejuk, karena daerah ini memiliki pegunungan yang dimanfaatkan untuk perkebunan dan masih ditambah dengan adanya gunung slamet yang berada di sebelah selatan.
Banyumas merupakan kabupaten yang terletak di sebelah barat daya dan merupakan bagian dari propinsi Jawa Tengah. Struktur pegunungan ini terdiri dari sebagian lembah serayu untuk pertanian, sebagian dataran tinggi untuk pekarangan dan pemukiman.
Ehh jangan salah, sebagai salah satu destinasi wisata propinsi Jawa Tengah, Kabupaten Banyumas dengan ibu kotanya Purwokerto itu telah memiliki banyak sarana wisata lho seperti hotel berbintang 4,3,2,1 bahkan sekelas hotel melati 3,2,1 dan Villa pun ada. Tinggal sesuaikan budget deh ya 😊.
Hal inilah yang menunjukkan bahwa Pemkab Banyumas sukses mengembangkan wilayahnya. Karena terbukti saat ini Purwokerto semakin eksis dengan bertambahnya jumlah wisatawan yang datang kesini.
Urusan makan dan hiburan juga ada kog banyak restoran, rumah makan, karaoke, cafe, pusat perbelanjaan modern, pusat oleh-oleh Banyumas, terminal bus, stasiun kereta api, angkutan kota, taxi dan taman-taman kota yang representatif.
Oke, sekarang kita kupas satu-satu ya hal apa saja sih yang membuat kita harus berkunjung ke Banyumas karena daya tariknya :
1. OBYEK WISATA
Ternyata, obyek wisata di Banyumas itu banyak lho. Gimana ga bikin mupeng setelah saya kepoin satu persatu tuh kategori. Gak cuma memiliki anugrah dari Tuhan berupa wisata alam saja lho, banyumas masih punya 3 air terjun , taman rekreasi yang luas dan sudah ngehits.
Terus juga kalau kalian mau berkunjung ke salah satu dari wisata religi yang tersedia juga ada atau mau nyemplung ke kolam renang aja, supaya bisa membawa anggota keluarga merasakan segarnya air di Banyumas ini. Monggo dipilih, dipilih 😊
Terus juga kalau kalian mau berkunjung ke salah satu dari wisata religi yang tersedia juga ada atau mau nyemplung ke kolam renang aja, supaya bisa membawa anggota keluarga merasakan segarnya air di Banyumas ini. Monggo dipilih, dipilih 😊
Oke, masih belum habis bahasan dari Banyumas ya, yuk ahh lanjutin bacanya. Dan yang kita bahas secara ringkas adalah bahasan pertama tentang wisata alamnya. Sengaja dipilih gambarnya yang keren-keren nih, supaya kita semakin tahu keindahan Banyumas dari segala sudut.
- Curug Cipendok, terdapat di desa Ketenger. Baturaden Banyumas dengan ketinggian 90meter, menjadikan curug ini tertinggi dan Terbesar di Banyumas.
- Curug Ceheng, terletak di desa Gandapatada, kecamatan Sumbang Banyumas. Curug ini sudah dikelola dan dijadikan obyek wisata. Akses nya pun tidak susah.
- Curug Bayan, Curug ini aksesnya sangat mudah dan tidak terlalu besar tetapi menjadi favorit kawula muda untuk nongkrong atau hang out bersama teman dan keluarga.
- Curug Jenggala, sebuah air terjun yang baru baru ini menjadi hits bagi para remaja karena telah menjadi viral di akun sosmed kaum muda Banyumas.
Sebenarnya masih banyak lho curug yang ada di Banyumas, ada curug Carang, Curug Nangga, Grojokan Ratu, Curug Klapa, Curug Lawang, Curug Sendang Bidadari, Curug Belot, Curug Penganten, Curug Telu,Curug Gede,Curug Cililing dll 😍😍waduh saking banyaknya curug di Banyumas, sampai susah milih pasti mau singgah kemana dulu #eaaa.
Sekarang kita lihat ada apa sajakah tempat yang menjadi taman rekreasi di sini. Yang pastinya obyek wisata ini juga bisa digunakan untuk tujuan pilihan berwisata kita bersama keluarga jika berkunjung ke Banyumas yang terkenal akan bahasa ngapak nya ini.
Bermain-main dan mensyukuri indah alam yang diciptakanNya sudah, menjelajahi taman rekreasi yang idenya keren-keren pun juga sudah. Nah sekarang kita bahas yuk tempat apa saja sih yang merupakan obyek wisata juga tapi berkaitan dengan sejarah. Sehingga kalau kita mengajak anak-anak ke tempat-tempat ini mereka bisa leluasa menggali dan mendapatkan informasi seputar museum yang pastinya memiliki nilai historis.
Ada museum BRI yang menjadi cikal bakal bank BRI dan merupakan satu-satunya museum perbankan di Indonesia. Museum Jendral Sudirman yang bisa dijadikan tempat berwisata sejarah karena menyimpan foto foto dan relief yang menggambarkan perjuangan Panglima Besar Sudirman dan sejarah peperangan Indonesia tahun 1945 ketika melawan penjajah.
Taraaa, puas mengelilingi museum dan lelah ingin beristirahat tapi sambil beribadah? datang saja ke tempat ini. Karena kita akan dimanjakan dengan tampilan 2 tempat ibadah. Yap yang satu merupakan masjid untuk kaum muslim dan satunya lagi merupakan gereja untuk tempat beribadah kaum katolik. Dua tempat wisata religi ini juga ramai lho dikunjungi pengunjung.
Namanya masjid Saka Tunggal dan taman kera merupakan masjid tertua yang ada di Indonesia karena dibangun pada masa sebelum masuknya walisongo ke nusantara. Sedangkan Goa Maria Kaliori untuk kaum Katolik melakukan wisata religi. Keduanya ini merupakan bangunan lama dan bertahun-tahun lho.
Sudah cukup belum dibikin bapernya sama nih Banyumas. Ahh saya cuma bisa mupeng lho saat ngepoin satu persatu obyek wisatanya. Dan ternyata masih ada juga kolam renang pemandian air mineral Kalibacin dan Dreamland Park Ajibarang yang tentunya masih ditambah beberapa nama yang belum tersebut ya temans.
Sudah pasti obyek wisata ringan yang menyenangkan ini, membuat kita langsung pengen nyemplung bareng keluarga, karena obyek wisata ini didesain unik dan lain dari yang lain sehingga pengunjung bisa bebas memanfaatkannya sebagai family time jika berada di Banyumas. Ahhh kapan ya saya bisa kesana 😢 terimakasih Banyumas, sudah bikin saya baper habis dan cuma bisa mupeng dulu.
2. Kuliner Sebagai Cita Rasa Banyumas
Sudahan ahh, ngebahas jelajahnya, sekarang kita pikirkan cita rasa yang nempel di lidah ala Banyumas. Hayoo jujur, siapa yang tidak ingin menikmati makanan khas daerah sekitar jika kita sedang berpergian atau bertravelling ria, entah bareng teman atau juga keluarga bahkan pasangan terkasih.
Pasti jawabannya tidak ada kan 😋 secara kuliner dan traveling itu sudah seperti satu paket ya. Karena jika kita bepergian pasti kita juga ingin dan akan mencicipi makanan khas daerah yang kita kunjungi, begitu juga dengan Banyumas ini.
Pasti jawabannya tidak ada kan 😋 secara kuliner dan traveling itu sudah seperti satu paket ya. Karena jika kita bepergian pasti kita juga ingin dan akan mencicipi makanan khas daerah yang kita kunjungi, begitu juga dengan Banyumas ini.
Kalau berkunjung ke Banyumas, berdasarkan banyak referensi yang sukses bikin saya menelan ludah 😞 jangan dilewatkan ya jajanan atau makanan khas Banyumasan yang memiliki banyak cita rasa lokal.
Dimulai dari Nopia yang dibakar dengan panggangan tradisional, biasa disebut juga dengan telur gajah karena bentuknya yang besar. Soto Sukaraja yang membuatnya berbeda dengan soto dari daerah lain adalah karena disajikan khusus dengan potongan ketupat di dalamnya dan disajikan bersamaan dengan sambal kacang. Getuk Goreng yang sudah menjadi oleh-olehm rasanya manis terbuat dari gula jawa asli dan sekarang memiliki banyak varian rasa.
Jenang jaket yang jika dimakan akan kenyal namun tidak lengket di mulut. Cimplung adalah makanan khas Banyumas yang hanya bisa dilakukan oleh mereka para pembuat gula jawa, karena direbus dengan singkong sebagai bahan utamanya.
Tempe Mendoan makanan Banyumas, yang kini mulai ngehits dimanapun. Terbuat dari tempe yang lebar dan tipis dalam proses menggorengnya tidak sampai kering. Ditambah cocolan sambal dan cabe rawit hijaunya semakin membuat lupa sama teman di sebelah hehe😁. Hayoo pilih yang mana untuk dimakan duluan wkwkkw.
3. Kesenian Tradisional
Adalah kekayaan budaya benda maupun bukan benda yang tumbuh dan berkembang di wilayah benda maupun yang bukan benda tumbuh dan berkembang di wilayah bekas karisedanan Banyumas, meliputi Kabupaten Cilacap, Kabupaten Banyumas, Kabupaten Purbalingga dan Kabupaten Banjarnegara.
Sesuai letak geografisnya kesenian ini mendapatkan pengaruh dari pusat kebudayaan keraton Mataram Yogyakarta, Surakarta dan Sunda. Oia kesenian-kesenian ini juga banyak mengundang wisatawan lho, karena unik dan menjadi ciri khas Banyumas.
Sesuai letak geografisnya kesenian ini mendapatkan pengaruh dari pusat kebudayaan keraton Mataram Yogyakarta, Surakarta dan Sunda. Oia kesenian-kesenian ini juga banyak mengundang wisatawan lho, karena unik dan menjadi ciri khas Banyumas.
Dan apa saja kesenian tradisional yang ada di Banyumas, yuk mari tetap stay tune 😃:
- Rengkong adalah kesenian yang menyajikan bunyi-bunyian khas serupa suara kodok mengorek secara serempak yang dihasilkan dari permainan pikulan bambu. Biasanya diadakan pada pesta perayaan panen atau pada hari-hari besar nasional.
- Lengger adalah tarian yang terdiri dari lengger (penari) dan calung (gamelan bambu ) gerakan tarianny sangat dinamis dan lincah mnegikuti irama calung. Gerakan khas tarian lengger antara lain goyang, geyol , gedheg dan lempar sampur.
- Wayang kulit Gragak Banyumasan adalah wayang kulit seperti pada umumnya, hanya saja sesuai dengan pedalangan gagrak atau gaya Banyumasan.
- Ebeg adalah tarian yang dibawakan dengan menggunakan kuda-kudaan yang terbuat dari anyaman bambu diiringi alat musik gamelan dan dipimpin oleh seorang Penimbul/dalang ebeg. Pada puncaknya para penari akan kesurupan sambil makan bunga, pecahan kaca, dan biji padi sambil dicambuk oleh sang Penimbh
- Gending khas lagu-lagu Banyumasan sangat mewarnai berbagai kesenian tradisional Banyumasan. Bahkan dapat dikatakan menjadi ciri khasnya, apalagi dengan berbagai hasil kreasi barunya yang mampu menampilkan irama Banyumasan serta dialek Banyumasan.
- Cowongan merupakan upacara meminta hujan. Upacara ini dilakukan bila hujan tidak juga turun dalam waktu yang sudah cukup lama. Wujud Nini Cowong seperti jaelangkung.
4. Serayu River Voyage
Oke, sudah bahas tentang segala macam obyek wisata baik alam, modern, kuliner hingga budayanya. Nah sekarang kita kepoin yuk, ciri khasnya Banyumas apa lagi sih? sehingga ketika kita menginjakkan kaki di Banyumas Satria ini tidak bingung lagi pilah dan pilihnya (ehem).
Ssstt, sudah tahu belum kalau saat ini beberapa sumber seperti yang saya baca ,menyebutkan bahwa pemkab Banyumas sedang menggalakkan dan menggenjot jumlah wisatawan disini, termasuk juga dengan membangun dermaga-dermaga yang pastinya akan memberikan kenyamanan wisata air yang lagi-lagi menjadi kebanggan kabupaten Banyumas ini. Yukk ahh yang hobi rafting bisa ikutan coba lho asyiknya bermain di sungainya 😀.
Berawal dari Wonosobo, Banjarnegara, Banyumas untuk menyusurinya. Dengan merogoh kocek hanya sebesar Rp 50.000 per orang, kita sudah bisa menikmati pemandangan indah sungai Serayu. Tarif ini sudah include nasi kotak serta asuransi penumpang lho. Biar tenang dan tidak kelaparan kita ketika menguji adrenalin dengan menyusuri sungai hehe. Sungai ini kerap disebut dengan sungainya yang menjadi surga para rafting.
Ssstt, sudah tahu belum kalau saat ini beberapa sumber seperti yang saya baca ,menyebutkan bahwa pemkab Banyumas sedang menggalakkan dan menggenjot jumlah wisatawan disini, termasuk juga dengan membangun dermaga-dermaga yang pastinya akan memberikan kenyamanan wisata air yang lagi-lagi menjadi kebanggan kabupaten Banyumas ini. Yukk ahh yang hobi rafting bisa ikutan coba lho asyiknya bermain di sungainya 😀.
5. Event Budaya
Nah, kalau ngomongin event budaya kita akan langsung tahu kalau mulai menjamur di setiap daerah di Indonesia. So Banyumas pun tidak ketinggalan untuk ikut serta memperkenalkan adat dan budaya lokal Banyumas. Selain itu dengan diadakannya event budaya Banyumas ini diharapkan akan menambah jumlah wisatawan yang datang ke kabupaten ini.
Meskipun dengan niat awal mungkin hanya ingin menyaksikan budaya yang digelar satu tahun sekali ini. Oia selain digelar di bulan Feruari pada ulang tahun Banyumas, juga diadakan Gelar Budaya Banyumas. Juga ada di bulan April, Mei, Juli, Agustus, September, Oktober dan Desember setiap tahunnya. Tentunya dengan event budaya yang bertujuan memperkenalkan Banyumas dan keindahan yang ada pada setiap sudutnya dll.
Meskipun dengan niat awal mungkin hanya ingin menyaksikan budaya yang digelar satu tahun sekali ini. Oia selain digelar di bulan Feruari pada ulang tahun Banyumas, juga diadakan Gelar Budaya Banyumas. Juga ada di bulan April, Mei, Juli, Agustus, September, Oktober dan Desember setiap tahunnya. Tentunya dengan event budaya yang bertujuan memperkenalkan Banyumas dan keindahan yang ada pada setiap sudutnya dll.
Apalagi sudah beberapa tahun terakhir, tepatnya di tahun 2016 Banyumas sudah menggelar 6x event Banyumas Extravaganza yang merupakan event tahunan yang berisi rangkaian karnaval seni dan budaya asli Banyumas. Diikuti oleh 27 kecamatan yang ada di Banyumas dengan pesertanya adalah para pelajar SMP, SMU / SMK, Perguruan Tinggi bahkan masyarakat umum. Ehh ada juga penarinya bule luar negri lho 😍.
6. Wisata Belanja
Wah, sudah puas berjalan-jalan pasti kita ingin membawa oleh-oleh khas setempat jika sedang bepergian. Yapp, jangan khawatir di Banyumas juga kita tetap bisa membeli oleh-oleh yang sudah menjadi ciri khas Banyumas kog. Sama seperti daerah yang lain Banyumas juga memiliki kekhasan dan keunikan yang mencirikan kita telah bertandang ke kabupaten Banyumas yang memiliki 27 kecamatan dengan 301 desa dan 30 kelurahan yang berada di dalam wilayahnya.- Batik Khas Banyumas dengan motif dan corak yang menarik serta berbeda dari daerah yang lainnya. Dari harga paling murah hingga mahal pun ada. Mulai dari pedagang rumahan hingga kelas butik banyak menyediakan batik khas Banyumas ini. Dan sudah banyak pengunjung yang membelinya sebagai oleh-oleh.
- Kaos khas Banyumasan. Kalau Bali terkenal dengan kaos Jogernya atau Yogja dengan kaos Dagadu. Maka di Banyumas terkenal akan kaos khas Dablongan yang lambangnya juga menggunakan Bawor tokoh pewayangan yang dijadikan ikon kabupaten Banyumas. Selain kaos, kita juga bisa mendapatkan sandal, ataupun tas juga aksesoris lainnya yang bercorak Banyumas. Lumayan lah untuk oleh-oleh.
- Jamu Banyumas yang siap minum dalam kemasan bisa kita bawa juga untuk hadiah keluarga di rumah, tentunya perhatikan waktu tempuhnya ya.
Dan untuk menutup postingan kali ini, saya akan menshare video keindahan alam Baturaden Banyumas yang membuat saya merinding dan mengucap Allah Akbar yang tiada hentinya ketika menyaksikan video berdurasi 2 menit 40 detik ini. Hanya Allah yang mampu menitipkan kekayaan alam yang ada di Banyumas ini. Dengan viewer sebanyak 49.268 di video pertamanya, dan ini merupakan video kedua dengan pemilik yang sama. Seolah-olah membuat saya terhanyut dalam keindahan ciptaan alamNya di kabupaten yang telah mendapat 3 kali piala adipura ini.
Jadi tunggu apalagi, dolan Banyumas yuk 😉 selain dekat, murah juga kita bisa mengembangkan potensi wisata lokal lho. Karena Banyumas tetap memiliki keindahan dari segala macam sudut pandang kita. Hemm saya sendiri sudah tidak sabar rasanya menginjakkan kaki di Banyumas ini dan foto OOTD di setiap lokasi tujuan wisata saya nanti ahahahaha. "Salam ngapak, ora ngapak ora kepenak"😀
Tulisan ini diikutsertakan dalam lomba Blog "Dolan Banyumas 2017" yang diselenggarakan oleh Pemerintah Kabupaten Banyumas Jawa Tengah
Tulisan ini diikutsertakan dalam lomba Blog "Dolan Banyumas 2017" yang diselenggarakan oleh Pemerintah Kabupaten Banyumas Jawa Tengah
Komentar