Tiba-tiba pagi sekitar pukul 08.00 WIB, notifikasi WA saya berbunyi dan begitu saya baca ternyata datang dari teman sesama pengurus komite SD sekaligustetangga dekat rumah.
Titin : 'Febriiiii, ayo senam. Masa bayar member doang ga pernah senam-senam'
Febri : 'Ga ah Tin, lagi males dan ada kerjaan nih'
Titin : 'Jiahhh kapan kelarnya kalau nurutin males dan kerjaan muluuuu' dengan logat betawi kental terasa dalam chat balasannya. Ehh belum selesai saya mengetik balasannya tiba-tiba jawaban dia membuat saya merasa terpukul. 'Badan tuh diurusin Feb, jangan kerja atau malas terus. Biar bugar, seger dan ngilangin stress tahuuu'
Owh owh, batin saya saat membaca pesan WA terakhirnya yang saya balas hanya dengan emot nyengir. Iya, secara teman dekat saya satu itu emang hobi banget sama olahraga, sukanya senam sejak muda. Sebanding dengan penampakannya yang masih terlihat awet muda, meskipun anak sulungnya sudah duduk di bangku SMA dan akan duduk di bangku kuliah.
Saya , adek Jo dan Juga Titin Bersama Putrinya Kayla Saat Kondangan Bersama |
Makanya saya sempat 'terjerumus' juga masuk ke dalam hobinya itu. Tapi sayangnya itu beberapa bulan lalu, sekarang saya kog makin lama makin malas ya huhuhu. Padahal saya tahu sih, dengan olahraga rutin seminggu 3x seperti jadwal senam yang sudah pernah saya ikutin ini akan membuat saya merasa lebih fresh dan bugar pastinya.
Olahraga pun juga jadi tameng diri buat ngilangin rasa sakit ya. Ga cuma itu saja sih manfaat dari olahraga. Masih banyak manfaat lainnya yang bisa kita rasakan dari proses menggerakkan badan secara teratur ini.
KAMPANYE 'PENTINGNYA OLAHRAGA BAGI KESEHATAN'
Ehh, tapi diem-diem saya pikir ada benarnya juga ya ajakan Titin sohib saya yang jadi teman sejak mas Gav si anak sulung duduk di bangku TK A. Dalam hati, dia kan hanya mengajak saya buat senam seminggu 3x dan setiap pertemuan hanya 1 jam pula duh duh itupun saya masih malas.
Padahal kan pemerintah melalui Kementrian Kesehatan RI Direktorat Kesehatan Kerja dan Olahraga melakukan Kampanye
'Pentingnya Olahraga Bagi Kesehatan Dengan Mengajak Masyarakat Rutin Melakukan Aktivitas fisik minimal 30 menit setiap hari'
Huaaa apalagi ini, yang 30 menit setiap hari. Hemmm bisa ga ya? Padahal aktivitas fisik nih sangat penting lho karena memiliki banyak manfaat baik bagi tubuh dan mempengaruhi kualitas hidup seseorang.
Nah, menurut info yang saya dapat dari drg Kartini Rustandi , M.Kes selaku Direktur Kesehatan Kerja dan Olahraga, Kementrian Kesehatan RI mengatakan bahwa 'gaya hidup sedentari telah menjadi isu kesehatan di Indonesia. Riset kesehatan Dasar 2018 pun menunjukkan bahwa terdapat peningkatan jumlah penduduk Indonesia yang berkurang aktivitas fisiknya.
Apa sih sedentari itu? yaitu jenis kegiatan yang dilakukan di luar waktu tidur, dengan karakteristik keluaran kalori yang sedikit. Adapun contoh dari Sedentari itu sendiri adalah :
- berbaring atau duduk dalam waktu lama
- menonton tv
- bermain game
- duduk lama di depan komputer
- menyerahkan semua pekerjaan rumah kepada pembantu
- dll
Huhuhuhu, itu keempat dari 5 pointnya kog saya banget ya, hanya tersisa nomor 3 karena kebetulan saya ga suka main game. Duhh gimana badan ini ga makin melebar dan berat nih!
Oia, ngomong-ngomong kampanye positif ini dilakukan sejalan dengan Global Action Plan For Physical Activity dari World Health Organization, dimana ditujukan untuk peningkatan kebiasaan hidup sehat dengan aktif bergerak dan penekanan angka sedentari sebesar 10% di tahun 2025 sampai 15% di tahun 2030. Wah kegiatan positif banget yang harus kita dukung dong pastinya.
Ayo Gerak (Pict by Inka Marries) |
Nah, sejalan dengan tujuannya, maka pemerintah melalui GERMAS (Gerakan Masyarakat Hidup Sehat) yang salah satu fokus besarnya adalah kegiatan fisik, menitik beratkan pada 4 pilar nih yaitu : masyarakat aktif, lingkungan aktif, dan sistem yang aktif. Ayo Indonesia Bergerak pada perayaan hari kesehatan nasional 2018 beberapa waktu lalu.
OLAHRAGA SEJAK DINI, DIMANAPUN DAN KAPANPUN
Oia pasti ada sebagian teman-teman yang bertanya: 'sebenarnya apa sih Feb manfaat dari pentingnya meningkatkan kesehatan Jasmani?'
Nah, ini dia jawabannya yang saya kutip dari sosok seorang dr. Michael Triangto, SpKO yang merupakan dokter spesialis kedokteran olahraga. Jadi pentingnya kesehatan jasmani itu banyak seperti :
- mempertahankan berat badan ideal
- mencegah kegemukan
- mengurangi resiko berbagai penyakit tidak menular seperti tekanan darah tinggi, kolestrol, jantung koroner dll
- mengingkatkan daya tahan tubuh terhadap infeksi
- mengurangi stres
- meningkatkan produktivitas kerja
- meningkatkan rasa percaya diri
- membangun rasa sportivitas dan kesetiakawanan sosial
Eits ternyata yang namanya beraktivitas fisik, itu tidak dapat dilakukan sembarangan lho. Meskipun tempatnya bisa dilakukan di manapun dan kapanpun kita berada, mau berada di dalam mobil, kantor, rumah, tempat umum pun sebetulnya bisa tetap kita lakukan.
Dengan gerakan gerakan ringan menggunakan bantuan alat sekitar kita, bisa kursi, berpegangan pada setir mobil, di depan televisi, berjalan kaki sembari membersihkan rumah pun juga merupakan aktifitas fisik lho.
Tapi ingat ya temans, namanya beraktifitas fisik itu harus BBTT (Baik, Benar, Terukur dan Teratur) Wahhh ilmu baru nih ya temans, jadi kita ga bisa sembarangan nih dalam bergerak, ntar yang ada malah salah urat dong ya xixi. Bagaimana sih BBTT Itu? Apa saja? ini dia :
BAIK yaitu aktifitas fisik yang disesuaikan dengan fisik dan lingkungan
BENAR yaitu aktifitas fisik dilakukan dengan bertahap (pemanasan-latihan inti-pendinginan)
TERUKUR yaitu aktifitas fisik yang dilakukan dengan mengukuur secara baik intensitas dan waktu latihan
TERATUR yaitu aktifitas fisik yang dilakukan secara teratur dan rutin 3 sampai 5 kali dalam seminggu.
Mas Gav Baju Biru Sebagai Kiper Bersama Teman-Teman Sekolah Bola |
Oia satu lagi nih, ilmu yang saya peroleh dari dokter berkacamata yang menjadi dokter pendamping dari dokter para atlet yang bernaung di bawah PBSI (Persatuan Bulu Tangkis Indonesia) ini. Dari beliaulah saya mendapat pencerahan bahwa perkenalkanlah olahraga sedari kecil, sejak dini kepada anak-anak atau keponakan kita. Karena hasilnya akan diperoleh saat mereka dewasa dan tidak bisa instan dong pastinya.
Akhirnya saya bisa bernafas lega. Karena berharap semoga pilihan saya, menyekolahkan mas Gav si anak sulung ke sekolah bola anak-anak bukan pilihan yang salah ya. Karena dengan bergabung pada suatu club dia akan teratur berolahraga sesuai dengan jadwalnya. Dan pastinya terukur karena dilatih oleh seorang coach dan tim nya yang sudah berpengalaman dalam sepakbola.
Gavino si Kiper Cilik SSB Semuta Junior Tangerang |
MAU SEHAT? SEMUA BERGANTUNG KEPADA NIAT DAN KEMAUAN
Sooo, gimana nih? ada yang masih ragu pada pentingnya olahraga atau aktifitas fisik yang berjudul 'gerak' pada diri kita? wahhh pasti rugi dong kalau masih malas jalanin gerak yang notabene baik dan dibutuhkan oleh tubuh nih.
Saya sendiri pun belum sekuat dan seenergik 'pejuang kesehatan' satu ini yaitu mbak Novita dengan akun IG nya @novita.r.sari.5. Dengan niat dan tekad yang besar pula mbak Novita berhasil menurunkan berat badan dari 107 kg menjadi 71 kg tanpa diet wowwwww 😲
Saya pun langsung terbelalak saat melihat foto before afternya, mbak Novita yang berkacamata ini cuma melakukan aktifitas olahraga dan menjaga pola makannya lho dalam menurunkan berat badannya sebanyak itu tidak sampai 1 tahun. Secara rutin doi banyak minum air putih dan jadi rajin berolahraga karena sudah merasakan tidak nyaman dengan bentuk tubuh besar nya yang mulai mengganggu aktifitasnya sehari-hari.
Jadilah dengan kemauan dan support system dari orang-orang terdekatnya untuk menjadi lebih bugar dengan olahraga teratur. Doi akhirnya bisa berganti ukuran baju dari XXXL menjadi XL, wahh cuma selisih dikit kita ya mbak xixi.
Insipratif banget nih kisahnya, bagaimana sebuah niat dan kemauan besar bisa membuat kita merasakan perubahan yang berarti untuk kesehatan kita. Bagaimana? tertarik bukan genks? yukkk aahhh jadi kepengen jaga kesehatan juga nih dengan berolahraga teratur.
Tidak ada kata terlambat kan dalam menjaga kesehatan, karena mencegah lebih murah dibanding mengobati pastinya dong 😅 terimakasih sudah membaca, see u di tulisanfebri lainnya dengan tema yang berbeda ya. Selamat sehat dan selamat berolahraga.
Komentar