Konsultasi Gigi Online Dengan Mudah dan Gratis Bareng Pepsodent

tulisanfebri257

CERITA TENTANG PERMEN

Sebagai ibu tiga anak dengan range usia yang berbeda-beda. Saya sangat berhati hati sekali terhadap kesehatan gigi mereka. Hal ini disebabkan oleh adanya pengalaman di masa lalu yang tidak bisa dipisahkan dengan gigi yang bermasalah. 

Dimulai dari gigi yang sering sakit dan ngilu, gigi tanggal hingga gigi keropos pun pernah menghantui masa keemasan remaja kala itu. Yapp permasalahan gigi itu saya alami sendiri karena disebabkan oleh gaya hidup yang tidak boleh ditiru yaitu konsumsi permen. 

Siapa sih yang ga suka permen, rasanya yang beragam serigkali jadi pilihan saya untuk membuat rasa PD dengan aroma mint yang bikin fresh di mulut. Apalagi si mungin ini kerap menemani dalam perjalanan, olahraga, belajar, nonton tv dan banyak kegiatan lainnya hingga tak sadar sudah berapa bungkus permen yang saya konsumsi kala itu. 

Alhasil apa yang saya rasakan? pasti sudah bisa ditebak kan! Yess bener sekali, sakitlah yang menjadi goals dari gaya hidup tak sehat saya saat itu. Sedari usia SMP hingga kuliah diri saya tak bisa lepas dari "si manis" yang selalu ada di tas atau kantong baju yang saya kenakan. Akhirnya mau tak mau ketika merasakan ngilu dan sakit gigi, saya harus menanggungnya sendiri huhu. 

Jadwal konsultasi dan berkunjung ke drg pun membuat saya kerap menyesali dengan apa yang telah saya lakukan tempo tahun lalu. Sudah kapok dengan rasanya gigi di bor, dibersihkan dari karang, ditambal, dicabut, gusi bengkak, gigi berdarah ahhh semua permasalahan gigi sepertinya sudah pernah saya "icipin". 

Terkadang suka kasihan dengan orangtua karena harus menanggung biaya, tenaga dan waktunya hanya untuk mengantar anak gadisnya berobat ke puskesmas, klinik gigi hingga rumah sakit yang ada di kota Malang.

Devina dengan kebiasaan Menyikat Gigi Sebelum Tidur

Untuk itulah setelah merasakan menjadi ibu saat pertama kali ketiga anak saya tumbuh, saya pun mewanti-wanti pada diri sendiri "jangan sampai anakmu sakit gigi seperti yang kamu rasakan dulu" karena jujur sakit gigi itu rasanya sudah tak terbayang lagi. Lagu Meggy Z pun seperti terbalik bagi saya. 

Mending sakit hati daripada sakit gigi. Sakit hati bisa ditutupi oleh banyak hal yang menyenangkan, sementara jika sakit gigi yang ada hanyalah membuat kita tak berdaya di atas tempat tidur. 

Mau tidur rasanya sulit, ditahan pun juga sakit. Dengar orang bicara saja rasanya kepengen ngomel dan marah-marah huhu.  Makanya karena pengalaman buruk yang melukai hati itulah membuat saya sangat concern dengan kesehatan dan kebersihan gigi untuk keluarga kecil di rumah. 

Saya selalu bawel untuk mengingatkan cuci muka dan gosok gigi pada 2 anak lelaki dan 1 balita (kalau ini saya yang menggosokkan giginya) untuk menyikat gigi malam sebelum tidur. Mereka tidak akan melewatkan sikat gigi karena malas lihat Mak nya ini "berubah" jadi Singa hahaha. 

PEPSODENT DAN HARI KESEHATAN GIGI DAN MULUT SEDUNIA 2022 

Saking pentingnya menjaga kesehatan dan gigi, makanya ada yang namanya hari kesehatan gigi dan mulut sedunia. Tepatnya jatuh di tanggal 22 Maret 2022. Makanya setiap tahun Pepsodent pun tak ketinggalan ikut serta meramaikannya dengan tujuan selalu mengedukasi masyarakat supaya tetap menjaga kesehatan gigi dan mulutnya bagaimanapun dan kapanpun. 

Seperti tahun ini, salah satu brand dari Unilever ini ikut serta dengan bekerjasama bersama dengan FDI World Dental Federation (FDI) dan Persatuan Dokter Gigi Indonesia (PDGI) mengadakan kampanye "Jangan Tunggu Sampai Sakit Gigi, #KonsultasiGigiSekarang" dimana kampanye nya berbeda dengan tahun lalu. 

Semua Pembicara Yang Hadir

Kali ini Pepsodent ingin mengajak masyarakat untuk turut serta melakukan pemeriksaan gigi dan mulut secara rutin tanpa menunggu sakit gigi.  Hal ini disampaikan pada acara secara virtual tanggal 22 Maret 2022 melalui webinar yang digelar di Jakarta. Saya pun tak ingin melewatkan kesempatan yang informatif di sore hari itu. 

Hadir sebagai pembicara yaitu Bapak Gunadi Sadikin selaku menteri kesehatan RI, drg. Ratu Mirah Afifah, GCClinDent., MDSc., selaku Head of Professional Marketing Beauty and Personal Care Unilever Indonesia. Hadir pula drg Usman Sumantri, MSc, yang merupakan Ketua Pengurus Besar PDGI juga Prof. Ihsane Ben Yahya yang menjabat sebagai President FDI World Dental Federation. 

Masih dihadirkan juga artis cantik Maudy Koesnadi yang ikut serta berbagi pengalaman menjadi seorang Ibu dengan tantangan wajib menjaga kesehatan gigi dan mulut dari anak semata wayangnya. Rajin membawanya ke drg adalah suatu keharusan demi terhindari dari berbagai masalah gigi dan mulut. 

PEPSODENT DAN KONSULTASI GRATIS

Dalam pertemuan virtual ini, di akhir layar sesi saya pun sempat melihat bahwa Pepsodent yang telah menjadi "penguasa kamar mandi" di keluarga Indonesia meluncurkan Pepsodent Pencegah Gigi Berlubang kemasan baru yang dilengkapi QR code untuk memudahkan scan barcode dalam berkonsultasi masalah gigi dan mulut, demi menjangkau masyarakat yang lebih luas. 

Layanan online yang bekerjasama dengan PDGI itu diberi nama teledentistry "tanya dokter by pepdosent kapanpun dan dimanapun jika dibutuhkan" jadi makin gampang kan kita berkonsultasi seputar permasalahan gigi dan  mulut tanpa terhalang waktu, jarak dan biaya karena Pepsodent telah memberikannya secara gratis sebagai bentuk kepedulian terhadap kebersihan dan kesehatan seputar gigi dan mulut yang menjadi concern wajibnya keluarga Indonesia.

Hanya dengan menyimpan nomor WA di 0878-8876-8880 program baik Pepsodent dengan tajuk "Tanya Dokter Gigi By Pepsodent", tercatat sudah ada 21.488 sesi layanan masuk yang telah diberikan dengan tingkat kepuasan yang sangat baik. 

Nah kali ini start dari 1 April hingga 30 Juni 2022, konsultasi pun akan diberikan oleh ribuan drg dari 100 PDGI cabang. Secara khusus pula, PDGI cabang juga akan memberikan edukasi dan tindakan perawatan kepada masyarakat. 

Masih ditambah pula adanya 300 orang yang disebut "pepsodentist" yaitu relawan drg swasta akan ditampilkan pada Dentist Locator di situs tanya Pepsodent. Bahkan "mereka para pepsodentist juga berkomitmen akan memberikan perawatan pembersihan karang gigi ringan dalam jumlah terbatas kepada masyarakat. Gimana? asyik bukan program Pepsodent yang patut kita acungi jempol juga tetap harus disupport oleh banyak pihak ini. 

Makanya gerakan "Jangan tunggu Sampai Sakit Gigi #KonsultasiGigiSekarang" yang diluncurkan tepat pada Hari Kesehatan Gigi dan Mulut Sedunia 2022 tempo hari pun patut didukung karena Pepsodent tak akan henti untuk selalu mengedukasi pentingnya perawatan gigi dan mulut yang baik serta sebisa mungkin untuk selalu mengunjungi drg secara berkala untuk menghindari gigi tanggal. 

Yess, beberapa hari setelah pertemuan virtual ini. Saya pun menghilangkan rasa penasaran dengan kemasan baru Pepsodent pencegah gigi berlubang yang "istimewa dengan barcodenya"  setelah saya cek ternyata taraaa...beneran bisa digunakan lho barcodenya karena langsung terhubung dengan drg yang siap menyambut konsultasi jarak jauh ini. 

Tentunya kalian juga harus membeli Pepsodent dengan kemasan terbarunya ya, supaya bisa langsung chat dengan dokter layanan yang berjaga. Dengan berat bersih 190 gr dan dominan warna putih  dan merah pada kemasannya.

Juga bertuliskan warna biru besar khas Pepsodent dan terdapat kalimat "Beli Pepsodent Gratis Konsultasi Dokter Gigi" pun saya yakin akan banyak dibidik oleh masyarakat kita yang rindu akan diskon an juga gratisan ahahaha. 

Berikut jam konslutasi online untuk video bisa dimulai dari jam 10.00-14.00 untuk sesi pagi. Jika ingin berkonsultasi di sesi sore bisa dari jam 15.00-19.00 wib ya. Begitupun jam nya berlaku sama untuk konsultasi via chat WA. 

Masih penasaran? boleh juga lho cek di webnya www.tanyapepsdoent.com karena Pepsodent dengan visi misinya membantu meningkatkan kesehatan mulut & gigi melalui produk, saran dan inovasi yang akan selalu dikembangkan seiring dengan berjalannya kebutuhan di masyarakat. 

Oke segitu dulu pamer program Pepsodent kemasan barunya, jangan tunggu sampai cenat cenut ya untuk langsung bisa konsultasi. Kan mumpung ada yang gratis nih dan cuma sampai 30 Juni 2022 saja lho. See u di tulisanfebri berikutnya.