Takbiran Meriah di Karangploso Malang (tulisanfebri309)
Allah Akbar, Allah Akbar, Allah Akbar....kumandang takibr menggema dengan sempurna dalam keramaian pawai penuh kebahagiaan. Banyak warga sekitar kelurahan Donowarih yang turut berpartisipasi memeriahkan perhelatan yang digelar 1 tahun sekali.
Acara yang diikuti oleh puluhan warga sekitaran Donowarih Karangploso Kabupaten Malang itu, berjalan meriah dengan suasana penuh kebahagiaan. Rumah orang tua saya, memang berada sangat dekat dengan jalan raya propinsi ke arah Batu dari Kabupaten Malang. Hanya berjarak 1 kios bangunan saja, milik orang tua yang disewakan oleh orang tua ke pengusaha potong rambut dan gorden.
Suara takbir pum berkumandang di sepanjang jalan yang tak pernah sepi ini. Pemandangan tak biasa pun berlangsung sangat meriah. Ketika suara takbir berkumandang dari sejumlah mobil pick up dan truk yang disulap menjadi alat transportasi pengangkut spund system yang berukurab jumbo.
Suara dentuman dan menggema pun terdengar dengan jelas dan sangat jelas sempurna. Bahkan kaca rumah pun sampai bergetar karena suara dentuman suara sound system. Segera saya berjalan yang beberapa langkah ini ke arah jalan raya.
Ternyata sudah banyak orang yang berdiri berjajar di pinggir jalan. Bapak Ibu dan anak-anak pun ikut penasaran dengan suasana malam takbiran. Selain kendaraan besar pembawa sound system, ada pula anak-anak pembawa obor berjalan membentuk barisan. Mereka berpakaian baju muslim rapi dengan semangatnya berjalan mengejar barisan kendaraan yang berada di depan mereka sebelumnya.
Selain barisan pawai obor, ada pula barisan pembawa obor modern berupa lampion bulat melingkar yang dibawa pasukan yang berbeda. Tampak juga anak-anak pembawa lampu tangan yang berbentuk panjang banyak dibawa oleh mereka yang nonton konser.
Semua unit kendaraan pawai takbir itu berpusat di area masjid dekat rumah yang menjadi pusat utama kegiatan. Alhasil, gemuruh takbir pun semakin terdengar dengan keras dan meriah. Alhamdulilah, bisa bertemu dengan malam takbir yang dirindukan oleh semua umat muslim.
Kemeriahan suasana menyambut hari kemenangan pun, adalah salah satu hal dari sekian banyak hal yang menjadi saya rindu mudik ke Malang. Jauh berbeda dari kota Tangerang yang diisi oleh kaum pendatang yang mulai banyak mudik ke daerah asa
Semoga kita semua dipertemukan kembali dengan hari Ramadan yang penuh berkah, sehingga bisa bertemu denyan Hari Raya di tahun yang akan datang. Selamat lebaran teman-teman. Mohon maaf lahir batin semoga menjadi momentum kita untuk menjadi pribadi yang lebih dewasa.
***
Komentar